Barcelona dan Alvaro Morata Sepakat, Bagaimana dengan Juventus?

Transfer penyerang Juventus, Alvaro Morata, ke Barcelona sepertinya akan terwujud. Laporan terakhir menyebutkan bahwa kedua belah pihak sudah mencapai kesepakatan personal.

Penampilan Morata selam di bawah asuhan Massimiliano Allegri musim ini tidak bisa dikatakan buruk, hanya kurang meyakinkan. Ia baru mencatatkan tujuh gol meski sudah diberikan kesempatan tampil sebanyak 23 kali.

Juventus memutuskan turun ke bursa transfer musim dingin ini untuk mencari sosok penggantinya. Sejumlah nama telah ramai dikaitkan dengan raksasa Italia tersebut, sepert Pierre-Emerick Aubameyang hingga Memphis Depay.

Namun PR utama yang harus dilakukan sebelum merekrut sosok baru adalah membuat ruang buat pemain baru di lini depan. Ini bisa dilakukan dengan melepas Morata yang dikabarkan masuk dalam daftar incaran Barcelona.

Jurnalis Goal International, Romeo Agresti, membawa perkembangan yang positif perihal pendekatan Barcelona terhadap Morata. Diketahui bahwa Morata telah sepakat dengan proposal kontrak berdurasi 18 bulan dari mereka.

Sekarang Barcelona hanya perlu mencari restu dari dua klub yang memegang hak kepemilikan Morata saat ini: Atletico Madrid selaku pemilik permanen, dan Juventus yang punya kontrak peminjaman hingga akhir musim.

Juventus meminjam Morata dari Atletico Madrid sejak musim panas tahun 2020 lalu dengan biaya 10 juta euro per tahun. Sehingga jelas mereka takkan membiarkan sang penyerang pergi begitu saja.

Transfer ini cukup rumit karena melibatkan dua klub selain Barcelona. Namun kesepakatan diyakini bisa tercapai karena klub besutan Xavi Hernandez tersebut punya dua ‘kuncian’ untuk mempermulus kedatangan sang pemain.

Barcelona tidak perlu merogoh kocek untuk meyakinkan Atletico Madrid agar mau melepas Morata. Hanya perlu memberikan diskon dalam kesepakatan Antoine Griezmann, yang dipinjam Los Rojiblancos hingga akhir musim ini.

Sementara untuk Juventus, Barcelona bisa memberikan Depay sebagai tumbalnya. Bianconeri sempat disebut-sebut sebagai peminat kuat sebelum penyerang asal Belanda itu memilih pindah ke Camp Nou.