Manajer Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer buka suara terkait kekalahan timnya di Derby Manchester. Ia mengakui bahwa start buruk Setan Merah berakibat fatal di laga ini.
Beberapa saat yang lalu Manchester United menjamu Manchester City di Old Trafford. Setan Merah mengincar kemenangan back to back di EPL setelah pekan lalu mereka menang melawan Tottenham.
Namun lagi-lagi, United menelan malu di Old Trafford. Setan Merah tumbang di hadapan rival sekota mereka dengan skor 2-0.
Ketika ditanya apa penyebab MU kalah di laga ini, begini jawaban sang manajer. “Sangat sulit untuk menjelaskan apa yang terjadi,” buka Solskjaer kepada Sky Sports.
Solskjaer menyebut bahwa Manchester United mengawali laga dengan sangat buruk. Sehingga mereka kesulitan untuk bangkit di sisa pertandingan.
“Kami mengawali alga ini dengan sangat buruk. David [De Gea] menyelamatkan kami dan membuat kami bisa bertahan di pertandingan tadi,”
“Mereka [Manchester City] mencetak sebuah gol yang biasa mereka ciptakan. Kami seharusnya tidak membiarkan itu terjadi,”
Lebih lanjut, Solskjaer menyebut bahwa timnya tampil tidak percaya diri semenjak Eric Bailly mencetak gol bunuh diri. Ia menyebut Setan Merah kurang berani di laga tersebut.
Ia menilai situasi ini tidak boleh dibiarkan berlarut-larut. Ia ingin timnya tampil lebih berani dan mendominasi jalannya laga.
“Sejak terakhir kali kami bermain di sini [Old Trafford] kami selalu berada dalam situasi yang sulit. Kami seharusnya bisa lebih dominan,” keluhnya.
Manchester United bisa dikatakan layak kalah di laga ini. Karena dari segala aspek mereka kalah dari sang tetangga.
Mereka tidak cukup membuat peluang di laga ini. Hanya ada satu peluang mereka yang tepat sasaran di laga ini.